TangerangInfo.com-Kaligrafi merupakan suatu seni menulis dengan indah dengan pena sebagai hiasan. Di dalam seni rupa Islam, tulisan arab seringkali dibuat kaligrafi. Biasanya isinya disadur ayat-ayat Al-Qu’ran. Bentuknya bermacam-macam, tidak selalu pena diatas kertas, tetapi seringkali juga ditatahkan di atas logam atau kulit.
Nah salah satunya adalah kaligrafi khas Desa Lengkong Ulama, Desa yang terletak di Pagedangan, Kabupaten Tangerang ini sudah lama di kenal sebagai produsen seni kaligrafi berkelas tinggi.
Seni kaligrafi hasil produksi Lengkong Ulama sendiri sudah banyak menghiasi masjid-masjid besar di Indonesia lho TNGers! Contohnya saja lukisan kaligrafi di Masjid Istana, Masjid Hamzah Haz, Masjid Attin, dan lainnya.Tak hanya sebagai dekorasi memperindah masjid, karya-karya seni kaligrafi Lengkong Ulama juga sering menghiasi beberapa pameran, seperti Pameran Festival Hijau Sinar Mas hingga Peresmian Taman Makam Pahlawan Aria Wangsakara Lengkongkulon.
Seni Kaligrafi Lengkong Ulama mempertahankan keasliannya dengan tidak menggunakan teknik komputer. Seluruh pengerjaan kaligrafi ini dilakukan dengan kaidah menulis ayat-ayat Al-Qur’an yang sesuai.Produksi seni kaligrafi ini umumnya dikerjakan di rumah-rumah penduduk, karena rata-rata masyarakat desa Lengkong Ulama memiliki keahlian seni kaligrafi daribakat secara turun-temurun.
Proses pembuatan kaligrafi dimulai dari penulisan yang dilakukan dalam berbagai jenis. Mulai dari tahap pembuatan dasar, penulisan dan pewarnaan finishing. Hampir rata-rata penulisan kaligrafi dengan gaya murni. Namun ada juga yang dicampur dengan lukisan. Dulu dasarnya lukisan kaligrafi adalah kaca sekarang menggunakan kain, karton, atau tembok. Sedangkan untuk penulisan rata-rata dilakukan dengan cat tembok.
Posting Komentar